Secara umum menurut istilah medis, diabetes hanya satu pengertian walaupun kebanyakan masyarakat banyak yg mengistilahkan ada diabetes kering dan diabetes basah, namun secara intinya / dasarnya sama-sama saja. Obat Diabetes Herbal Luka Basah
Diabetes ( diabetes melitus ) adalah penyakit kronis jangka panjang ditandai dengan kadar gula darah ( glukosa ) tinggi yang jauh di atas normalnya. Bisa dikatakan penyakit diabetes yaitu panyakit yang diakibatkan oleh gula darah tinggi yang jauh melebihi batas normalnya.
Penyebab diabetes adalah gula darah di dalam tubuh tinggi, gula darah di dalam tubuh memiliki batas normal, pengidap diabetes memiliki kadar gula darah yang jauh dari batas normalnya.
Lalu apa penyebab gula darah menjadi tinggi sehingga menyebabkan penyakit diabetes ( diabetes melitus ) ??
Penyebab gula darah tinggi / penyebab diabetes memiliki berbagai faktor sehingga menyebabkan diabetes / gula darah tinggi, antara lain :
1. Faktor keturunan, orang yang memiliki riwayat keluar mengidap diabetes diperkirakan bisa menybabkan diabetes bagi keluarga lainnya.
2. Obesitas ( kegemukan ), badan yang terlalu gemuk bisa menimbulkan gangguan organ tubuh di dalam tubuh, bukan hanya memiliki resiko terkena diabetes saja tetpai juga beresiko terkena penyakit lain seperti hipertensi, penyakit jantung dan sebagainya.
3. Pola hidup yang tidak sehat, sudah pasti jika seseorang melakukan pola hidup sehat maka hidupnya pasti akan lebih sehat, sebgitu pun sebaliknya. Pengidap diabetes lebih sering disebabkan oleh poal hidupnya yang tidak sehat, diantaranya seperti :
Pola makan tidak teratur dan tidak sehat, terlalu sering mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar gula ( glukosa ) tinggi, seperti mengkonsumsi sering teh manis, sering mengkonsumi makanan yang manis-manis dan kurang mengkonsumsi buah-buahan serta sayuran.
Merokok, kandungan di dalam rokok dapat menimbulkan berbagai gangguan terhada organ tubuh, memang merokok sangat beresiko menimbulkan gangguan pada paru-paru ( penyakit paru-paru ), sebenarnya bukan hanya itu saja merokok memiliki resiko besar mengidap penyakit lainnya termasuk diabetes, contoh lainnya penyakit jantung, kanker mulut, kaner laring dan sebaginya.
Malas beraktivitas fisik / jarang berolah raga, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, kasus diabetes di negara-negara Asia akan naik hingga 90 persen dalam 20 tahun ke depan. “Dalam 10 tahun belakangan, jumlah penderita diabetes di Hanoi, Vietnam, berlipat ganda. Sebabnya? Di kota ini, masyarakatnya lebih memilih naik motor dibanding bersepeda,” kata Dr Gauden Galea, Penasihat WHO untuk Penyakit Tidak Menular di Kawasan Pasifik Barat. Kesimpulannya, mereka yang sedikit aktivitas fisik memiliki risiko obesitas lebih tinggi dibanding mereka yang rajin berolah raga, bersepeda, jalan kaki, atau aktivitas lainnya.
Kurang tidur, jika kualitas tidur tidak didapat, metabolisme jadi terganggu. Hasil riset para ahli dari University of Chicago mengungkapkan, kurang tidur selama 3 hari mengakibatkan kemampuan tubuh memproses glukosa menurun drastis. Artinya, risiko diabetes meningkat. Kurang tidur juga dapat merangsang sejenis hormon dalam darah yang memicu nafsu makan. Didorong rasa lapar, penderita gangguan tidur terpicu menyantap makanan berkalori tinggi yang membuat kadar gula darah naik.
Sering stres. Saat stres datang, tubuh akan meningkatkan produksi hormon epinephrine dan kortisol supaya gula darah naik dan ada cadangan energi untuk beraktivitas. Tubuh kita memang dirancang sedemikian rupa untuk maksud yang baik. Namun, kalau gula darah terus dipicu tinggi karena stres berkepanjangan tanpa jalan keluar, maka resiko mengidap diabetes semakin tinggi.
Itulah beberapa faktor penyebab gula darah tinggi sehingga menyebabkan penyakit diabetes ( diabetes melitus ), secara mendasar dan perlahan-lahan dalam jangka panjang faktor-faktor tersebut mengganggu fungi dan kerja organ pankreas, diamana pankreas adalah organ yang memproduksi hormon insulin dan insulin sendiri adalah hormon yang mengatur keseimbangan kadar gula darah di dalam tubuh.
Jika pankreas terganggu maka produksi insulin pun berkurang, sehingga gula darah tidak ada yang mengatur dengan baik karena hormon pengatur gula darah yaitu insulin tidak ada ( kurang ) akibatnya gula darah tidak terkontrol dan lambat laun jika kondisi seperti ini terus berlanjut maka gula darah semakin tinggi dan semakin tinggi jauh dari batas normalnya dan akhirnya menyebabkan penyakit diabetes ( diabetes melitus ).
Ketua Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) Achmad Rudjianto menuturkan tingginya angka diabetes di Indonesia akibat perubahan gaya hidup. Banyak orang-orang di usia produktif konsumsi makanan berlebihan, makanan cepat saji, kurang bergerak, tak pernah berolahraga, dan merokok.
Diabetes secara medis yg sebenarnya ada 2 jenis diabetes yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2, di dalam istilah medis tidak ada pengertian diabetes kering ataupun diabetes basah, berikut pengertian diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2 :
Diabetes tipe 1, yaitu diabetes yang disebabkan karena ketidakmampuan tubuh dalam memproduksi hormon insulin. Organ pankreas dalam tubuh penderita diabetes tipe 1 tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh. Diabetes tipe ini sering dikenal dengan istilah "diabetes remaja" atau "diabetes anak-anak" karena umumnya sering dialami oleh orang di bawah usia 40 tahun terutama pada masa remaja. Pnegidap diabetes tipe 1 ini lebih jarang terjadi, kenyakan penyebab nya adalah faktor keturunan ( gen ).
.
Dibetes tipe 2, yaitu diabetes yang disebabkan karena penurunan produksi insulin dalam tubuh sehingga fungsinya tidak maksimal. Jenis diabetes tipe 2 biasanya menyerang orang-orang berusia di atas 40 tahun. Diabetes ini lebih umum sering terjadi dibandingkan diabetes tipe 1, satu dan sepuluh penderita diabetes menderita diabetes tipe 2. Jadi kebanyak masyarakat yang mengalami penyakit diabetes adalah jenis diabetes tipe 2, penyebab nya komplek tetapi lebih sering diakibatkan oleh pola hidup yang tidak sehat seperti yang sudah dijelaskan tadi.
Sementara itu banyak masyarakat yg membedakan diabetes itu terbadi menjadi 2 yaitu diabetes kering dan diabetes basah, diabetes kering dan diabetes basah berbeda dengan tipe diabetes menurut istilah medis.
Maksud dari diabetes kering menurut syarakat umum ialah penyakit diabetes yg tidak disertai dengan adanya luka cukup parah ditubuhnya, yg paling sering biasanya luka di kaki.
Dan maksud dari diabetes basah adalah penyakti diabetes yg disertai adanya luka yg cukup parah di tubuhnya, seperti di kaki yg paling sering terjadi.
Sebebarnya luka tersebut adalah akibat komplikasi dari penyakit diabetes, jadi siapa saja yg mengalami penyakit diabetes berisko mengalami komplikasi luka di tubuhnya.
Apa gejala-gejala awal dari penyakit diabetes ??
Sangat penting sekali untuk mengetahui gejala-gejala awal dari penyakit diabetes, untuk mencegah agar penyakit diabetes tersebut tidak semkin parah dan lebih parah.
Gejala-gejala awal dari penyakit diabetes, antara lain :
- Sering merasa haus.
- Sering buang air kecil, terutama di malam hari.
- Sering mudah lelah.
- Rasa lapar yang ekstrem.
- Turunnya berat badan tanpa sebab yang jelas.
- Berkurangnya massa otot.
- Pandangan yang kabur.
- Luka yang lama sembuh.
- Sering mengalami infeksi, misalnya pada gusi, kulit, vagina, atau saluran kemih.
- Terdapat keton dalam air seni. Keton adalah produk sampingan dari metabolisme otot dan lemak yang terjadi ketika produksi insulin tidak cukup.
Memang dari kebanyakan pengidap diabetes tidak mengetahui bahwa dirinya mengidap diabetes karena tidak sedikit gejala awal diabetes tersebut berbeda-beda di setiap orang. Namun langkah yang paling baik ialah ketika mengaami gejala-gejala tersebut segera periksakan gula darah, apakah gula darah nya tinggi atau tidak karena dengan mengecek gula darah akan diketahui apakah mengidap diabetes atau tidak.
Berikut adalah angka kadar gula darah dalam pengecekan :
- Pengecekan kadar gula darah ketika Anda melakukan puasa
Normal = kadar gula < 100 mg/dl Pre Diabetes = kadar gula 100-125 mg/dl Diabetes = kadar gula > 125 mg/dl
- Pengecekan kadar gula darah sesaat / tidak berpuasa
Normal = kadar gula < 140 mg/dl Pre Diabetes = kadar gula 140-200 mg/dl Diabetes = kadar gula > 200 mg/dl
Dengan melakukan pengecekan akan diketahui dengan pasti apakah mengidap diabetes atau tidak, jika divonis mengidap pre diabetes harus segera lakukan pencegahan agar tidak semakin parah menjadi penyakit diabetes seutuhnya, apalagi jika di vonis mengidap diabetes maka tidak ada alasan untuk membiarkannya segera atasi dan obati jangan tunggu semakin parah lagi.
Baca juga : Obat Herbal Diabetes Luka Basah
Apa komplikasi yang ditimbulkan dari penyakit diabetes ( diabetes melitus ) ??
Diabetes merupakan salah satu penyakit tidak menular yang sangat berbahaya. Indonesia termasuk 10 negara terbesar penderita diabetes. Pada tahun 2013, penderita diabetes di Indonesia diperkirakan berjumlah sekitar 8,5 juta orang dengan rentang usia 20-79 tahun (dikutip dari Federasi Diabetes Internasional).
Aada banyak para praktisi kesehatan yang menyatakan bahwa penyakit diabetes disebut-sebut sebagai " The Sillent killer ( Pembunuh Diam-Diam )", dari berbagai penelitian dan fakta yang terjadi dilapangan serta data-data yang sudah terkumpul memang jelas penyakit diabetes secara perlahan mematikan penderitanya dengan menimbulkan berbagai komplikasi penyakit seperti gangguan saraf, stroke, penyakit jantung, ginjal, luka susah sembuh ( bahkan ada yang harus diamputasi ) dan sebagainya sampai pada tahap parah yang tidak bisa dibendung lagi yaitu kematian. Karena sudah banyak pengidap diabetes tidak dapat lolos dari penyakit diabetes ini sampai menghembuskan nafas terakhirnya.
Dr. Reza Aditya Digambiro, M.kes, M.Ked(PA), Sp.PA. salah satu dosen Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti menuturkan komplikasi jangka panjang diabetes dapat menyerang semua sistem organ dalam tubuh. Kategori diabetes yang lazim digunakan adalah komplikasi makrovaskuler dan mikrovaskuler. Makrovaskuler terdiri dari penyakit arteri koroner (pembuluh darah jantung) menyebabkan terjadinya penyumbatan dan pengerasan pada arteri. Penyakit serebrovaskuler (pembuluh darah otak) dan penyakit vaskuler perifer (pembuluh darah ujung) juga termasuk komplikasi makrovaskuler.
Termasuk juga dengan luka, komplikasi luka pada penderita diabetes berbeda dg luka biasa karena luka pada penderita diabetes lebih sulit kering dan lebih sulit sembuh, itu terjadi karena adanya kada gula di dalam darah sehingga menghambat proses penyembuhan luka. Bahkan jika terinfeksi luka tsb bisa sampai membusuk dan tidak jarang pengobatannya hanya berkahir dengan AMPUTASI.
Penyakit diabetes ( diabetes kering / diabetes basah ) bukanlah penyakit yang harus disepelekan, justru diabetes harus segera disembuhkan karena diabetes adalah pembunuh diam-diam ( The Silent Killer ) yang bisa menimbulkan penyakit berat seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, luka parah dan sebagainya hingga bisa mengancam jiwa penderitanya.
Terlepas dari istilah diabetes kering ataupun diabetes basah, yg namanya penyakit diabetes harus segera diobati tidak ada alasan untuk membiarkan penyakit diabetes ini, cepat segera atasi dan obati diabetes sebelum menjadi parah, sebelaum terlambat ..!!
Bagaimana cara mengobati diabetes ( diabetes kering / diabetes basah ) ??
Cara mengobati diabetes ( diabetes kering / diabetes basah ) bisa dilakukan dengan pemeriksaan ke dokter dan bisa juga secara tradisional dg mengkonsumsi berbagai ramuan obat tradisonal, namun selian dengan melakukan pengobatan penting juga untuk melakukan pencegahan agar diabetes tsb tidak semakin parah, seperti langkah-langkah berikut ini :
- Kurangi makanan manis, misal kue, minuman manis.
- Kurangi makanan berlemak dan berkarbohidrat tinggi.
- Perbanyak aktivitas fisik dan olahraga.
- Perbanyak makan serat seperti sayuran.
- Jaga berat badan tetap ideal, kurangi bila berlebih.
- Tidak merokok.
Mengenai obat diabetes tradisional, berikut ini beberapa ramuan obat tradisional untuk membantu mengobati penyakit diabetes, antara lain :
- Ramuan obat diabetes tradisional 1# Kunyit
- Kunyit mengandungan senyawa bernama curcumin yg mampu mengurangi oksidasi kolesterol, penumpukan plak serta pembentukan bekuan. Selain itu ternyata kunyit juga bisa membantu mengobati penyakit diabetes.
Bahan-Bahan Membuat Ramuan Obat diabetes tradiaional :
- Bubuk kunyit
- Susu segar
- Madu
- Air secukupnya
Cara Meracik Ramuan :
- Masak bubuk kunyit, susu dan air hingga matang, lalu tambahkan madu.
- Tunggu hingga matang dan biarkan hangat.
- Minum secara rutin untuk membantu mengobati diabetes selain itu juga sangat baik khasiatnya untuk kesehatan jantung.
Ramuan obat diabetes tradisional 2# Jahe
Jahe sudah dipercaya sejak lama sebagai obat diabetes tradisional multikhasiat. Kandungan senyawa kimia bernama gingerol yang terdapat pada jahe mampu membantu mengurangi kadar kolesterol. Selain itu, jahe juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat kolesterol serta membantu mengobati penyakit diabetes secara alami.
Bahan-Bahan Ramuan :
- Jahe secukupnya
- Air panas secukupnya
Cara Membuat Ramuan Obat Diabetes Tradisional :
- Parut jahe
- Lalu masukan ke dalam ari panas, biarkan hingga kandungan jahe bercampur dengan air
- Setelah itu saring dan minum secara rutin untuk membantu mengobati diabetes secara alami.
Ramuan obat diabetes tradisional 3# Mengkudu
Mengkudu mungkin tidak disukai oleh banyak orang, tapi manfaat buah mengkudu sangatlah banyak, terutama untuk menurunkan gula darah dalam tubuh. Rasanya yang tidak jelas serta aroma yang menyengat mungkin tidak memikat para penderita diabetes untuk meminum obat ampuh ini. Tapi, dengan secara terpaksa, harus mencoba mengobati diabetes dengan mengkudu agar mengetahui hasilnya.
Bahan-Bahan Ramuan :
- Mengkudu minimal 1 buah
- Air hangat secukupnya
Cara Membuat Ramuan Obat Diabetes Tradisional :
- Blender atau parut mengkudu
- Lalu campurkan dengan air hangat, biarkan hingga kandungan mangkudu bercampur dengan air
- Setelah itu saring dan minum secara rutin 2x sehari untuk membantu mengobati diabetes.
Ramuan obat diabetes tradisional 4# Pare
Pare yang pahit bisa dengan mudah menurunkan kadar gula dalam tubuh manusia karena mengandung berbagai sel yang bagus untuk menumbuhkan insulin di dalam pankreas. Mengolah pare menjadi obat diabetes tradisional cukup dengan membuatkan nya menjadi jus.
Bahan-Bahan Ramuan :
- Pare minimal 1 buah
- Air hangat secukupnya
Cara Membuat Ramuan Obat Diabetes Tradisional :
- Blender atau parut pare
- Lalu campurkan dengan air hangat, biarkan hingga kandungan pare bercampur dengan air
- Setelah itu saring dan minum secara rutin 2x sehari.
Ramuan obat diabetes tradisional diatas bersumber dari berbagai sumber informasi kesehatan. Mohon maaf sebesar-besarnya apabila ada kesalahan maupun kekurangan. Semoga bermanfaat dan semoga lekas sembuh, amin..
Itulah sedikit informasi mengenai obat diabetes, obat diabetes kering & diabetes basah tradisional. Sekali lagi kami mohon maaf sebesar-besarnya jika ada kesalahan ataupun kekurangan dan semoga informasi tersebut bisa berguna dan bermanfaat dan semoga Anda yg mengalami penyakit diabetes ( diabtes kering / diabetes basah ) dapat segera disembuhkan.. Amiin ..
Posted by , Published at 21.18 and have
0
komentar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar